Maksimalkan Pelayanan terhadap Masyarakat Umum, Relawan Ambulance Cipta Peduli Bangsa Kepri Jalin Kerjasama dengan RS Bunda Halimah Batam

Avatar photo

Prawarakepri.com, Batam – Yayasan Cipta Peduli Bangsa Kepri bersama Rumah Sakit Hj. Bunda Halimah menjalin kerjasama dengan penandatanganan nota kesepemahaman (MoU) perihal memperkuat kerjasama pelayanan kesehatan di Provinsi Kepulauan Riau.

Penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Ketua Yayasan Cipta Peduli Bangsa Kepri  Ery Rezki Putra, SE dan dengan didampingi Sekretaris Yayasan Cipta Peduli Bangsa Kepri   Nur kholis Erwin.S.Kep bersama Direktur Rumah Sakit Hj. Bunda Halimah dr. Febri Bahari.

Dalam meneken kesepakatan ini, Ery Rizky Putra, meyakini bahwa kolaborasi keduanya akan berjalan dengan baik di kepulauan Riau terkhusus di wilayah kota Batam. 

BACA JUGA:  DIRJENPAS SENTUH HATI WARGA BINAAN, AJAK BENAHI BERSAMA LAPAS KUTACANE

“Yayasan Cipta Peduli Bangsa Kepri terus mewujudkan komitmen kuat untuk pelayanan terhadap masyarakat  agar bisa merasakannya di layanan kesehatan dan layanan transportasi ambulance dalam menjemput pasien, mengantar pasien   atau lain nya di kota Batam dan sekitar nya,” ujarnya kepada Prawarakepri.com.

Kemudian, Ery juga menyatakan kesiapan diri melalui Yayasan Peduli Bangsa bersama Sahabat Relawan Ambulance Se-Indonesia untuk turut membantu pelayanan ambulan kepada masyarakat umum. 

Menanggapi hal terebut, Direktur Rumah Sakit Hj. Bunda Halimah, dr. Febri Bahari, juga berkeyakinan yang sama. Pihaknya menilai kolaborasi keduanya akan berhasil karena YCPB ini merupakan organisasi nirlaba yang tulus untuk melayani masyarakat.

BACA JUGA:  Bawa Sabu 185 Gram, Seorang Penumpang di Amankan Bea Cukai Batam di Pelabuhan Ferry Internasional

“Menurut kami, MoU ini merupakan jalan yang sangat sukses untuk kerjasama besar di masa mendatang, Semoga harapan kita kedepan masyarakat selalu mengutamakan kebersihan kesehatan dalam kehidupan sehari-hari,” tandasnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *