Ratusan Warga Kampar Batam, Hadiri Prosesi Mandi Balimau Kasai Sehari Sebelum Ramadhan 1446 H/2025 M di Nongsa

Avatar photo

PRAWARAKEPRI.COM BATAM, – Ratusan Masyarakat Kampar yang tinggal di Batam hadiri tradisi Balimau Kasai dalam menyambut Bulan Suci Ramadan 1446 hijriah/2025 masehi, Kegiatan yang digelar sehari jelang bulan puasa itu digelar di pantai Palm Spring Nongsa, Jumat (28/02/2025)

Balimau Kasai dihadiri sejumlah tokoh dari Kampar hingga ratusan warga kampar, yang membawa keluarga dan anak-anak, untuk menyaksikan Proses balimau kasai,

Sebelum kepuncak acara mandi balimau kasai, ketua panitia balimau Afrizal Balak S.T, memberikan sepatah kata sambutan dan ucapan terima kasih kepada tokoh kampar dan tamu undangan yang hadir bersama warga kampar

BACA JUGA:  Ombudsman Diskusi Pelayanan Publik dengan Warga KelurahanTanjung Piayu

“Terima kasih kepada semua tokoh, tamu undangan serta masyarakat yang hadir, balimau kasai ialah tradisi warga kampar yang sudah turun temurun yang bermakna mensucikan diri saat memasuki bulan puasa,” ujar balak

Dalam prosesi Balimau Kasai, air yang telah dicampur dengan limau, jeruk nipis dan bahan alami lainnya digunakan untuk mandi

“Kami siapkan air limau dan kasai yang terbuat dari tepung beras, untuk dibagikan pada masyarakat yang hadir dalam tradisi Balimau Kasai ini,” sebut nya
Sebelum prosesi mandi Balimau, acara ini juga diisi dengan salat Jumat bersama, yang disi oleh khotib jum’at H.Bahtiar Lc.MA tokoh Warga Kampar yang juga sebagai Anggota DPRD Provinsi Kepri saat ini, pemberian santunan anak yatim piatu, juga berbagai perlombaan olahraga dan permainan, seperti tarik tambang dan voli.

BACA JUGA:  Gerak Cepat, Polsek Bengkong Amankan Terduga Pelaku Pengeroyokan di Jalan Seberang Cabuci

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin, turut hadir dan memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Ia pun mengapresiasi warga Kampar yang turut serta mendukung pembangunan Kota Batam.

“Tradisi ini sangat baik untuk mempererat silaturahmi, terutama bagi saya yang juga pernah besar di Kampar. Semoga acara ini terus berjalan setiap tahun,” kata Jefridin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *