Relawan Ambulance Cipta Peduli Bangsa Ikuti Pelatihan Safety Driving dan BHD Bersma RS Hj.Halimah dan Satlantas Polresta Barelang

PRAWARAKEPRI.COM BATAM, – Relawan Ambulance Cipta Peduli Bangsa Kepri mengikuti Pelatihan safety driving Pengemudi Ambulance dan Bimbingan Hidup Dasar ( BHD) di RS.Hj.Bunda Halimah Batam , jl.Uniba Kawasan Uniba No.AO9 Belian Batam Kota.Kota Batam Kepulauan Riau

Pelatihan ini di ikuti seluruh Relawan ambulance yang ada di Kepri, kegiatan ini di buka langsung oleh direktur Utama RS. Bunda Halimah dr.Febri Bahari

Pada sambutan nya ia mengucapkan banyak terimakasih atas antusias para peserta yang udah hadir dalam mengikuti kegiatan ini ,Sebanyak 100 peserta yang mengikuti kegiatan ini semoga kegiatan ini

“Kedepan ini adalah kegiatan rutin yang di lakukan oleh Rumah sakit Hj.Bunda Halimah Batam untuk pelatihan ini, sehingga semua relawan bisa terjun langsung ke masyarakat terutama para driver Ambulance sehingga dapat mengikuti dan memahami semua tentang cara mengemudi kendaran dengan baik dan benar karena hal ini merupakan bagian dari Undang-undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, “Ungkap nya. Sabtu (09/11/2024).

Ketua Relawan Ambulance Cipta Peduli Bangsa Kepri Ery Rezki Putra.SE menerangkan ,”Dalam kegiatan ini pelatihan Bimbingan hidup dasar (BHD) adalah pelatihan yang memberikan pengetahuan dan keterampilan untuk melakukan pertolongan pertama bagi orang yang mengalami kondisi gawat darurat medis. BHD dapat dilakukan oleh siapa saja, tidak hanya petugas ambulance saja juga bisa di lakukan oleh masyarakat umum,”Ujar Ery

Dalam kegiatan itu pula di ajarkan tentang bagai mana cara berkendara dengan baik dan benar safety driving yang mana untuk memberikan edukasi cara mengemudi ambulance di perjalanan dalam membawa pasien saat darurat dengan hati-hati, cepat serta selamat sampai tujuan yang akan di tuju .Kasat lantas Polresta barelang melalui Kanit kamsel mengatakan

“Pelatihan safety driving kepada pengemudi ambulance bertujuan untuk keselamatan berkendara, kelincahan dan kecepatan saat membawa ambulance dalam keadaan urgent, serta penggunaan simbol rotator maupun penggunaan lampu hazard atau lampu tanda darurat,”Ungkap nya.

Seperti yang sudah diketahui bahwa dalam edukasi tersebut, para peserta yang mengikuti pelatihan ini, juga mendapatkan pembelajaran serta pemahaman teori tentang keselamatan lalu lintas, hak dan kewajiban driver ambulance, SOP sebelum mengendarai kendaraan, tata cara berkendara yang baik dan benar, spesifikasi lampu rotator, lampu hazard maupun bunyi sirine untuk ambulance melalui edukasi safety driving ini,

“Diharapkan bisa menjadi motivasi bagi pengemudi bagaimana cara membawa ambulance dengan keselamatan safety yang baik, dan juga bisa menjadi contoh kepada para pengemudi ambulance yang lain yang ada di Kepulauan Riau terutama di kota Batam,”Tandas nya.

Exit mobile version